Rumus.co.id – Setelah sebelumnya kita membahas tentang rumus tekanan hidrostatis kali ini kita akan membahas materi perihal rumus kalor jenis, kita akan jabarkan secara detail mulai dari pengertian, rumus, satuan, dan pola soal kalor jenis beserta pembahasannya.
Pengertian Kalor Jenis
Kalor ialah salah satu bentuk energi yang sanggup berpindah dari suatu benda ke benda yang lain. Kalor juga sanggup diberikan kepada suatu benda atau diambil dari benda tersebut.
Kalor bisa diberikan pada suatu benda dengan memakai cara pemanasan dan sebagai salah satu dampaknya yaitu kenaikan suhu benda tersebut. Kalor bisa diambil dari benda dengan cara pendinginan dan sebagai salah satu dampaknya yakni penurunan suhu benda tersebut.
Kalor jenis merupakan banyaknya kalor yang diharapkan sebuah zat untuk menaikkan suhu satu gram zat tersebut sebesar satu derajat Celcius. Misal, kalor jenis air ialah 4200 J/kg°C, kalor jenis besi yaitu 460 J/kg°C.
Kapasitas kalor ialah jumlah kalor yang diserap oleh benda bermassa tertentu untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Satuan kapasitas kalor dalam sistem international yaitu J/K.
Rumus Kalor Jenis
Perpindahan kalor juga bisa dihitung besarannya, bisa memakai rumus di bawah ini :
Q = m.c.ΔT
Keterangan :
- Q = banyak kalor yang diterima ataupun dilepas oleh suatu benda ( J )
- m = massa benda yang mendapatkan ataupun melepas kalor ( kg )
- c = kalor jenis zat ( J/kg⁰C )
- ΔT = perubahan suhu ( ⁰C )
Rumus Kalor Jenis yaitu c = Q / m.ΔT
Keterangan :
- c : kalor jenis zat ( J/kg⁰C )
- Q : banyak kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu benda ( Joule )
- m : massa benda yang mendapatkan ataupun melepas kalor ( kg )
- ΔT : perubahan suhu ( ⁰C )
Rumus Kapasitas Kalor : C = Q / ΔT
Keterangan:
- C = kapasitas kalor ( J/K )
- Q = banyaknya kalor ( J )
- ΔT = perubahan suhu ( K )
Selain itu, ada rumus lain untuk memilih kapasitas kalor itu sendiri, yakni: C = m. c
Keterangan :
- C : kapasitas kalor ( J/K )
- m : massa benda yang mendapatkan ataupun melepas kalor ( kg )
- c : kalor jenis zat ( J/kg.K )
Satuan-satuan Kalor Jenis
- J/kgoC
- J/kg K
- kkal/kgoC
- kal/goC
Kalor jenis menggambarkan kemampuan suatu benda untuk menyerap kalor. Semakin besar kalor jenis suatu benda, semakin besar kemampuan benda tersebut untuk menyerap kalor.
Hal ini berarti tiap benda (zat) membutuhkan kalor yang berbeda-beda meskipun untuk menaikkan suhu yang sama dan massa yang sama.
Tabel Kalor Jenis
Berikut ini tabel kalor jenis untuk beberapa zat, sanggup anda lihat pada tabel berikut ini :
Contoh Soal Beserta Pembahasan
Contoh Soal 1
1. Sebuah cincin dari materi logam mempunyai massa 4 gr pada suhu 30 °C. Cincin tersebut dipanaskan dengan memberi kalor sejumlah 5 kal sampai suhu cincin bermetamorfosis 47,5 °C. Hitunglah nilai kalor jenis cincin tersebut.
Penyelesaian :
Diketahui :
m =4 gr
t1 =34 °C
t2 =57,5 °C
Q =6 kal
Ditanyakan : c = .…?
Jawab :
Δt =t2 – t1
Δt =57,5 °C – 34 °C
Δt =23,5 °C.
c =Q/m.Δt
c =6 kal/(4 gr. 23,5 °C)
c =0,064 kal/gr°C.
Contoh Soal 2
2. Suatu zat cair bermasa 10 kg dipanaskan dari suhu 25°C menjadi 75°C membutuhkan panas sebesar 5000 Joule. Maka kalor jenis zat cair tersebut adalah
Penyelesaian :
Diketahui :
m =10 kg
Q =5000 joule
T1 =25° C
T2 =75° C
Ditanya : c…?
Jawab :
Q =m.c. ΔT
ΔT =T2-T1
ΔT =75°C-25°C
ΔT =50°C
c =Q/m.Δt
c =5000 j/(10 kg.50°C)
c =10 J/kg°C
Contoh Soal 3
3. Diketahui massa alumunium 600 gram dengan suhu 20°C. Alumunium tersebut lalu menyerap kalor sebesar 1.2 kilojoule sehingga suhuna naik menjadi 30 °C. Berapakah kalor jenis alumunium tersebut?
Pembahasan :
Diketahui :
m =600 gram = 0,6 kg
Q =1.2 kj = 2000 J
ΔT =20°C-10°C = 10°C
Ditanya : c…?
Jawab :
C =Q/m.ΔT
c =1200 J/(0,6 kg.10°C)
c =200 J/kg°C
Inilah tadi pembahasan lengkap mengenai materi kalor jenis, Semoga bermanfaat…
Artikel Terkait :