Info Populer 2022

Jaringan Parenkim – Pengertian, Struktur, Fungsi, Ciri-Ciri, Gambar

Jaringan Parenkim – Pengertian, Struktur, Fungsi, Ciri-Ciri, Gambar
Jaringan Parenkim – Pengertian, Struktur, Fungsi, Ciri-Ciri, Gambar

Rumus.co.id – Pertemuan sebelumnya kita sudah membahas mengenai jaringan meristem. Pertemuan kali ini kita akan membahas pembahasan yang menarik yaitu jaringan parenkim mulai dari pengertian, struktur, fungsi, ciri-ciri dan gambar. Simak klarifikasi berikut ini.


Pengertian Jaringan Parenkim


Jaringan parenkim ialah jaringan dasar yang tersusun dari sel-sel hidup yang membentuk struktur morfologi dan fisiologi bervariasi dan masih melaksanakan segala acara proses fisiologis.


Jaringan parenkim tergolong jaringan dasar lantaran hampir  semua bab tumbuhan ada jaringan parenkim. Parenkim ada di bab akar, batang, daun, bahkan buah. Maka dari itu jaringan parenkim di sebut jaringan dasar dan mempunyai tugas yang penting dalam tumbuhan. Jaringan parenkim bukan hanya pada tumbuhan ber kayu tetapi parenkim juga ada di tumbuhan non kayu.


Sel parenkim itu ialah massa (sel-sel) yang menyebar luas pada seluruh organ dari tumbuhan. Jaringan parenkim merupakan jaringan heterogen, lantaran telah terjadi asosiasi antara sel-sel parenkim yang meluas maka jaringan parenkim umumnya terdapat pada empulur dan korteks batang, akar, mesofil daun, jaringan-jaringan fotosintesis, daging daun serta endosperm biji dan dalam buah.


Parenkim berasal dari badan primer merupakan perkembangan dari meristime dasar, sedangkan di badan sekunder berkembang di pembuluh dan kambium gabus, bahkan sanggup dari felogen. Parenkim berperan dalam proses penutpusan luka (regenerasi).


Struktur Jaringan Parenkim


Berikut ini ialah gambar struktur jaringan parenkim:


 Pertemuan sebelumnya kita sudah membahas mengenai  Jaringan Parenkim – Pengertian, Struktur, Fungsi, Ciri-Ciri, Gambar


 Pertemuan sebelumnya kita sudah membahas mengenai  Jaringan Parenkim – Pengertian, Struktur, Fungsi, Ciri-Ciri, Gambar


Ruang antar sel sanggup terbentuk secara skizogen dan lisigen. Adapun perkembanganya yaitu pada dinding primer terbentuk antara dua sel baru, maka lamella tengah antara kedua dinding sel barunya itu hanya berafiliasi dengan dinding primer sel induknya dan bukan lamella tengah di antara sesamanya dan sel tetangganya. Rongga kecil berkembang dan lamella tengah gres berafiliasi dengan dinding sel induknya. Dinding sel yang berhadapan dengan rongga kecil ini akan megalami disintegrasi dan dengan demikian membentuk rongga interseluler yang sanggup diperbesar dengan terbentuknya rongga serupa pada sel tetangga.Ruang antar sel pada tangkai daun talas terbentuk atas proses lisigen lantaran pada susunan sel daun talas terlihat menyerupai adanya kerusakan sel sehingga isi sel menghancurkan diri dan terbentuk ruang antarsel.



  • Larutan vakuola yaitu gula terlarut dan senyawa N dalam akar Beta vulgaris

  • Cairan dalam plasma yaitu protein dan minyak dalam endosperm biji Ricinus communis

  • Kritasl yaitu pati dalam endosperm, kotiledon, umbi, buah


Ciri-Ciri Jaringan Parenkim


Berikut ini ialah beberapa ciri-ciri jaringan parenkim antara lain:



  1. Dinding selnya jarang sekali mengandung lignin, kecuali organ yang telah tua.

  2. Sebagian besar sel parenkim berbentuk segi banyak (polihedral).

  3. Memiliki sel-sel yang masih hidup.

  4. Pada umumnya di dalam protoplasma terdapat plastida baik leukoplas, kloroplas, maupun kromoplas.

  5. Dinding sel yang telah menebal umumnya mempunyai plasmodesmata yang sanggup membantu kelancaran pertukaran zat.

  6. Pada bab tengah ruang selnya mempunyai pusat vakuola besar berisi zat-zat kuliner cadangan.

  7. Terdapat ruang antar sel (intercellular spaces) di antara sel-sel parenkim, yang berperan dalam pertukaran atau peredaran gas-gas.

  8. Berbentuk segi enam

  9. Dapat bersifat meristematik

  10. Memiliki sel yang hidup, berdinding tipis dan berukuran besar

  11. Memiliki vakuola berlimpah

  12. Memiliki ruang antar sel sehingga letaknya tidak terlalu rapat


Fungsi Jaringan Parenkim


Berikut ini beberapa fungsi jaringan parenkim antara lain:



  • Menyimpan cadangan makanan

  • Tempat berlangsungnya fotosintesis

  • Tempat cadangan air

  • Sebagai jaringan pengangkut

  • Tempat menyimpan udara


Baca Juga:



Jaringan Tumbuhan – Pengertian, Struktur, Gambar, dan Contoh


Jaringan Hewan – Pengertian, Struktur, Gambar, dan Contoh



Demikian Pembahasan yang menarik mengenai jaringan parenkim mulai dari pengertian, struktur, ciri-ciri, fungsi dan gambar. Semoga artikel ini sanggup menambah wawasan serta isu anda. Semoga artikel ini sanggup membantu dan banyak membawa manfaat bagi anda semua yang membacanya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, kunjungi terus Rumus.co.id banyak artikel menarik disana.


Advertisement

Iklan Sidebar