Info Populer 2022

Rumus Dimensi Daya – Pengertian, Penggunaan, Dan Contohnya

Rumus Dimensi Daya – Pengertian, Penggunaan, Dan Contohnya
Rumus Dimensi Daya – Pengertian, Penggunaan, Dan Contohnya

Rumus.co.id – Pada kesempatan kali ini kita akan membahas wacana rumus dimensi daya beserta dengan pengertian dan contohnya. Dan pada pembahasan sebelum nya kita telah membahas soal rumus impuls.  Dan di dalam rumus dimensi daya terdapat dimensi usaha, pengertian dimensi dalam fisika, dimensi momentum, dimensi impuls, dimensi energi, kumpulan rumus dimensi fisika.


Pengertian Dimensi


Di dalam pelajaran fisika, pengertian dari dimensi ialah sebuah lisan aksara dari kuantitas yang di turunkan dari besaran pokok, tanpa mempertimbangkan dari nilai numerik nya.


Dan dalam setiap sistem pengukuran pola nya ibarat sistem metrik, kemudian besaran tertentu di anggap sebagai besaran pokok dan yang lain nya akan di anggap berasal dari mereka yang kemudian disebut dengan nama besaran turunan. Sistem dimana panjang ( L ), waktu ( T ), dan massa ( M ) tersebut di jadikan sebagai besaran pokok.


Kemudian pada gaya, asal dimensi penyusun besaran pokok di tentukan oleh aturan kedua Newton wacana gerak yakni ML/T2 :



  • Tekanan ( gaya per satuan luas ) mempunyai dimensi M/LT2.

  • Usaha atau energi ( gaya kali jarak ) mempunyai dimensi ML2 /T2.

  • Daya ( energi per satuan waktu ) mempunyai dimensi ML2/ T3 dan jumlah fundamental lain nya juga di definisikan pola nya ibarat muatan listrik dan intensitas cahaya.


Ekspresi dari setiap besaran tertentu dalam besaran pokok dikenal dengan nama analisis dimensi dan sering memperlihatkan wawasan fisik ke dalam hasil penghitungan matematika.


 Pada kesempatan kali ini kita akan membahas wacana rumus dimensi daya beserta dengan pen Rumus Dimensi Daya – Pengertian, Penggunaan, dan Contohnya


Lalu besaran pokok dalam pelajaran Fisika ialah massa, panjang, waktu, arus listrik, suhu, intensitas cahaya, dan jumlah zat. Besaran yang terkait lain nya ialah ibarat energi, percepatan dan sebagai nya.


Dan sanggup di turunkan dari kombinasi besaran pokok, dan hal itu dikenal sebagai besaran turunan. Cara di mana besaran yang berasal dan berkaitan dengan besaran sanggup di tunjukkan oleh dimensi besaran.


Dalam penggunaan dimensi, kita akan membatasi diri dengan dipakai nya dalam mekanika dan sifat bahan saja ibarat :



  • Dimensi massa di tulis dengan simbol [ M ]

  • Dimensi panjang di tulis dengan simbol [ L ]

  • Dimensi waktu di tulis dengan simbol [ T ]


Perhatikan tanda kurung pada aksara untuk memperlihatkan bahwa kita akan berhadapan dengan dimensi besaran. Dimensi dari setiap besaran lain nya akan melibatkan 1 atau lebih dari dimensi – dimensi pokok.


Misalnya, pengukuran volume sebuah benda akan melibatkan hasil kali dari 3 buah besaran panjang, dan alasannya ialah itu juga dimensi volume [ L ]3. Dengan cara yang sama pengukuran dari kecepatan memerlukan panjang yang dibagi dengan waktu, sehingga dimensi kecepatan ialah [ L ] [ T ]-1


Berikut ini akan memperlihatkan urutan dimensi yang umum dalam mekanika :


Besaran         :            Dimensi



  1. Luas            :               [ L ]2

  2. Volume       :               [ L ]3

  3. Kecepatan  :               [ L ] [ T ]-1

  4. Percepatan :               [ L ] [ T ]-2

  5. Gaya             :              [ M ] [ L ] [ T ]-2

  6. Energi          :              [ M ] [ L ]2 [ T ]-2

  7. Daya             :              [ M ] [ L ]2 [ T ]-3

  8. Tekanan       :             [ M ] [ L ]-1 [ T ]-2

  9. Momentum :              [ M ] [ L ] [ T ]-1


Di dalam dimensi mempunyai 2 buah kegunaan yang penting dalam pelajaran Fisika yakni untuk menyidik sebuah persamaan dan untuk mendapat sebuah persamaan.


Penggunaan Dimensi Untuk Memeriksa Persamaan


Dimensi dari jumlah masing – masing sisi persamaan harus sama dengan mereka yang berada di sisi kiri dan harus sama pula dengan mereka yang berada di sebelah kanan.


Contoh nya silahkan perhatikan persamaan berikut ini :


s = vt + ½ at2


Dan jikalau ini di tulis dalam bentuk dimensi maka akan diperoleh hasil :


[ L ] = [ L ] [ T ]-1 [ T ] + [ L ] [ T ]-2 [ T ]oleh alasannya ialah itu : [ L ] = [ L ] + [ L ]


Ini menandakan kebenaran dari persamaan, alasannya ialah panjang di sisi kiri dari persamaan diperoleh dengan cara menambahkan 2 buah panjang di sisi kanan.


Penggunaan Dimensi Untuk Mendapatkan Persamaan


Jika kita mempunyai beberapa gagasan dari sebuah besaran – besaran yang saling terkait, maka kita sanggup memakai sebuah metode analisis dimensional untuk mendapat persamaan yang berkaitan dengan variabel yang bersesuaian.


Itulah klarifikasi lengkap wacana  rumus dimensi daya beserta dengan pengertian nya biar bermanfaat…


Artikel Terkait :



Advertisement

Iklan Sidebar