Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Sahabat Guru yang berbahagia, wabilkhusus Guru Madrasah. Berikut admin share kabar bangga dari kementerian Agama yang membuka kesempatan kepada para pendidik untuk kuliah di Finlandia. Kepastian kegiatan pemmemberikanan Beasiswa S2 bagi Guru Madrasah ke Finlandia ini disampaikan Dirjen Pendidikan Islam Kamarudin Amin dikala membedah RKA-KL Direktorat Pendidikan Madrasah pada Rabu (25/01) di Tangerang Selatan.
Menurutnya, untuk tahun pertama, beasiswa akan dimemberikankan kepada 20 - 30 guru terbaik dan memiliki janji kebangsaan yang tinggi. "Program S2 Reguler di dalam negeri sementara kita hilangkan dulu, dialihkan ke beasiswa luar negeri, yaitu S2 Finlandia," ujar Kamaruddin.
Guru Besar UIN Alauddin Makassar ini berharap kegiatan S2 guru ke Finlandia ini bisa mengangkat harkat dan martabat profesi dan keilmuan guru-guru madrasah.
Selain beasiswa, Kemenag juga akan melanjutkan Program Visiting Teacher Guru Madrasah ke Wilayah Perbatasan Negara. Secara khusus, Kamaruddin Amin mengapresiasi kegiatan ini dan berharap supaya tahun ini konsepnya disiapkan ludang kecepeh baik, dengan tujuan dan sebuah incaran yang ludang kecepeh jelas, serta dituangkan dalam pedoman.
Berikut warta tidak ada yang kurangnya;
Kamis, 26 Januari 2017, 17:07
Kemenag Siapkan Beasiswa S2 ke Finlandia bagi Guru
Dirjen Pendidikan Islam bersama Seditjen Pendis dan Dirpenmad dalam Bedah RKAKL Direktorat Pendidikan Madrasah tahun 2017. (foto: ruchman)
Jakarta (Pinmas) --- Kementerian Agama terus berupaya meningkatkan kapasitas dan kompetensi guru-guru di lingkungan Madrasah. Salah satunya melalui pemmemberikanan beasiswa pascasarjana.
Setelah selama ini memmemberikankan beasiswa S2 dalam negeri kepada ribuan guru, sekarang Kemenag membuka kesempatan kepada para pendidik untuk kuliah di Finlandia. Kepastian kegiatan pemmemberikanan Beasiswa S2 bagi Guru Madrasah ke Finlandia ini disampaikan Dirjen Pendidikan Islam Kamarudin Amin dikala membedah RKA-KL Direktorat Pendidikan Madrasah pada Rabu (25/01) di Tangerang Selatan.
Menurutnya, untuk tahun pertama, beasiswa akan dimemberikankan kepada 20 - 30 guru terbaik dan memiliki janji kebangsaan yang tinggi. "Program S2 Reguler di dalam negeri sementara kita hilangkan dulu, dialihkan ke beasiswa luar negeri, yaitu S2 Finlandia," ujar Kamaruddin.
Guru Besar UIN Alauddin Makassar ini berharap kegiatan S2 guru ke Finlandia ini bisa mengangkat harkat dan martabat profesi dan keilmuan guru-guru madrasah.
Selain beasiswa, Kemenag juga akan melanjutkan Program Visiting Teacher Guru Madrasah ke Wilayah Perbatasan Negara. Secara khusus, Kamaruddin Amin mengapresiasi kegiatan ini dan berharap supaya tahun ini konsepnya disiapkan ludang kecepeh baik, dengan tujuan dan sebuah incaran yang ludang kecepeh jelas, serta dituangkan dalam pedoman.
"Guru yang di kirim yaitu guru-guru yang terseleksi dengan benar dan berwawasan kebangsaan serta moderat," tambahnya.
Kemenag tahun 2017 juga akan terus melaksanakan penguatan kelembagaan madrasah, khususnya pengakuan madrasah. Pasalnya, dikala ini gres 80% dari sekian ribu madrasah yang telah terakreditasi. "Anggaran harus juga dialokasikan untuk melaksanakan pendampingan madrasah supaya bisa mendapat pengakuan dengan evaluasi terbaik," lanjut Kamarudin.
Kegiatan FGD Program Pendidikan Madrasah Tahun 2017 ini didatang i juga oleh Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam M. Ishom Yusqi, Direktur Pendidikan Madrasah M. Nur Kholis Setiawan, Para Kasubdit, Kasubbag TU Ditpenmad M. Munir, Ketua PMU MAN Insan Cendekia Suwardi, Sekretaris Jenderal PMU MAN IC Ruchman Basori, serta beberapa JFU. (Ruchman Basori/mkd/mkd)
Advertisement