Rumus.co.id – Pertemuan kali ini kita akan membahas mengenai 6 rumus konsep pendapatan nasional dan rumusnya. Simak klarifikasi di bawah ini dengan baik supaya mendapat wawasan.
6 Rumus Konsep Pendapatan Nasional
Berikut ini 6 rumus konsep pendapatan nasional beserta rumusnya dan penjelasnnya:
1. Produk Domestik Bruto
Produk domestic bruto (Gross Domestic Product = GDP) atau PDB ialah sebagai total nilai barang atau jasa simpulan yang sanggup di hasilkan pada suatu perusahaan atau perekonomian yang di hutung pada periode nilai pasar. PDB berbeda dengan produk nasional bruto alasannya perhitungannya memesukkan pendapatan factor dari luar negeri yang bekerja di negara tersebut. Oleh alasannya itu PDB hanya menghitung total produksi dari suatu negara tanpa memperhitungkan apakah produksi itu dilakukan dengan menggunakan faktor produksi dalam negeri atau tidak. Sedangkan PNB memperhatikan asal permintaan faktor produksi yang digunakan. PDB Nominal merujuk kepada nilai PDB tanpa memperhatikan imbas harga. Sedangkan PDB Riil atau disebut PDB Atas Dasar Harga Konstan mengoreksi angka PDB nominal dengan memasukkan imbas dari harga. Ada dua pendekatan kalau menghitung PDB yaitu pendekatan pengeluaran dan pendekatan pendapatan.
Rumus umum untuk PDB dengan pendekatan pengeluaran adalah:
PDB = konsumsi + investasi + pengeluaran pemerintah + (ekspor – impor)
Keterangan:
- Konsumsi ialah pengeluaran yang dilakukan oleh rumah tangga,
- Investasi oleh sektor usaha, pengeluaran pemerintah oleh pemerintah,
- Ekspor dan impormelibatkan sektor luar negeri.
Pendekatan pendapatan menghitung pendapatan yang diterima faktor produksi:
PDB = sewa + upah + bunga + laba
Keterangan:
- Sewa ialah pendapatan pemilik faktor produksi tetap ibarat tanah,
- Upah untuk tenaga kerja,
- Bunga untuk pemilik modal,
- Laba untuk pengusahan
2. Produk Nasional Bruto (PNB)
Produk Nasional Bruto (Gross National Product) atau PNB mencangkup nilai produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama periode satu tahun. Dalam hal ini termasuk hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang berada di luar negeri, tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan gila yang beroperasi di wilayah negara tersebut.
PNB = GDP – Produk neto terhadap luar negeri
3. Pendapatan Nasional Neto
Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) ialah pendapatan yang dihitung berdasarkan jumlah balas jasa yang diterima olehmasyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Besarnya NNI sanggup diperoleh dari NNP dikurang pajak tidak langsung. Pajak tidak eksklusif ialah pajak yang bebannya sanggup dialihkan kepada pihak lain ibarat pajak penjualan dan pajak hadiah.
PNN = PNB – (penyusutan = replacement)
4. Pendapatan Nasional (PN)
Pendapatan nasional atau Nasional Income (NI) ialah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode,biasanya selama satu tahun.
NI = NNP – Pajak tidak langsung
5. Pendapatan Perseorangan (PI)
Pendapatan perseorangan (Personal Income) ialah jumlah pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam masyarakat, pendapatan yang diperoleh tanpa melakukan kegiatan apapun. PI juga menghitung pembayaran transfer (transfer payment). Transfer payment ialah penerimaan-penerimaan yang bukan merupakan balas jasa produksi tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasional tahun lalu, teladan pembayaran dana pensiunan, dukungan sosial bagi para pengangguran, bekas pejuang, bunga utang pemerintah, dan sebagainya.
PI = NNI – (laba di tahan 1 tahun = jaminan social) + transfer Payment
6. Pendapatan Yang Siap Dibelanjakan (DI)
Pendapatan yang siap dibelanjakan (Disposable Income) ialah pendapatan yang siap untuk dimanfaatkan guna membeli barang dan jasa konsumsi. Selebihnya menjadi tabungan yang disalurkan menjadi investasi. DI diperoleh dari personal income (PI) dikurangi dengan pajak langsung. Pajak eksklusif (direct tax) ialah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan kepada pihak lain, artinya harus eksklusif ditanggung oleh wajib pajak, misalnya pajak pendapatan.
DI = PI – Pajak langsung
Baca Juga:
Pengertian Ilmu Ekonomi, Konsep Dasar, Ruang Lingkup
Demikian pembahasan mengenai 6 rumus konsep pendapatan nasional dan rumusnya.Terima kasih sudah mengunjungi rumus.co.id, kunjungi terus rumus.co.id berbagai artikel-artikel menarik dan bermanfaat tentunya.