Fungsi Batang Pada Tumbuhan – Pada umumnya setiap jenis Tumbuhan atau Tanaman, terdapat struktur-struktur organ badan dan mempunyai fungsi yang berbeda-beda, yaitu Daun, Bunga, Batang, dan Akar, untuk menjaga pertumbuhan atau perkembangan hidupnya.
Tetapi pada kesempatan kali ini, kita bahu-membahu hanya akan membahas wacana Fungsi Batang beserta dengan struktur-struktur yang terbentuk didalamnya.
Pengertian Batang
Batang merupakan bab Organ Tubuh yang menjadi daerah penyanggah berdirinya pada setiap jenis Tumbuhan atau Tanaman untuk kelangsungan hidupnya. Tanpa adanya Batang pada sebuah Tumbuhan atau Tanaman akan mengalami kematian atau akan mengalami kelayuan.
Oleh alasannya ialah itu, pada ketika ini marak sekali penebangan-penebangan liar yang dilakukan oleh Manusia yang tidak bertanggung jawab, sehingga Hutan-hutan yang menjadi daerah terbesar berkembangnya Beranekaragam jenis-jenis Tumbuhan atau Tanaman mengalami kepunahan.
Hal hasil pada seluruh Negeri akan mengalami pemanasan Global yang sangat dahsyat, yang menjadi bahaya besar bagi kelangsungan hidup seluruh Manusia dan juga Hewan.
Struktur Bagian Batang
Pada pembentukan Batang pada suatu Tumbuhan, mempunyai struktur-struktur yang terdapat dalam bab Batang, sebagai untuk kelangsungan perkembangannya. Dalam bentuk Batang ini terdapat 2 macam bentuk, yaitu Batang Dikotil dan Batang Monokotil.
Berikut dibawah ini merupakan klarifikasi struktur-struktur Batang pada Tumbuhan Dikotil dan Monokotil yang terdapat dalamnya :
1. Struktur Batang Pada Tumbuhan Dikotil
Pertama-tama kita akan membahas terlebih dahulu struktur-struktur Batang pada Tumbuhan Dikotil, sebagai berikut ini :
A. Jaringan Epidermis
Jaringan ini merupakan struktur yang terdapat pada Batang pada Tumbuhan Dikotil, yang tersusun dari Sel-Sel pipih yang tersusun dengan rapat. Jaringan Epidermis berfungsi untuk memperlihatkan pertolongan terhadap jaringan-jaringan yang terdapat pada bab dalam Batang.
B. Jaringan Lentisel
Suatu jaringan yang berupa lubang-lubang kecil terdapat pada bab celah antara sel-sel pada kulit Batang suatu Tumbuhan, dan berfungsi sebagai daerah untuk melaksanakan proses pertukaran gas dan proses penguapan.
C. Jaringan Korteks
Suatu jaringan yang tersusun dari sel-sel Parenkim yang berfungsi sebagai jaringan dasar pada Batang suatu Tumbuhan. Jaringan Korteks ini juga terbentuk menjadi 2 macam bagian, yaitu Korteks bab dalam dan Korteks bab luar.
- Korteks Bagian Dalam : Pada bab Jaringan Korteks bab dalam ini terbentuk dari sel-sel Parenkim, dan mempunyai sebuah biji tertutup, dengan lapisan sel yang akan mengalami pembentukan bulat berisi butiran-butiran pati (seludang pati).
- Korteks Bagian Luar : Pada bab Jaringan Korteks bab luar pada Batang terdiri dari sel-sel Kolenkim yang berkoloni atau bercampur menjadi satu bab dengan sel-sel Parenkim, yang akan mengalami pembentukan bulat tertutup.
D. Jaringan Stele
Suatu jaringan yang berfungsi sebagai Silinder Pusat terdapat pada bab dalam sebelah Endodermis. Jaringan Stele tersusun dari lapisan atas bab luar dalam Batang, atau biasa disebut juga dengan Perikambium atau Perisikel.
Pada Perikambium atau Perisikel sendiri mempunyai Empulur dan Berkas Vaskuler yang terdiri dari 2 macam bagian, yaitu Xilem dan Floem.
2. Struktur Batang Pada Tumbuhan Monokotil
Kedua kita akan membahas terlebih dahulu struktur-struktur Batang pada Tumbuhan Monokotil, sebagai berikut ini :
A. Jaringan Epidermis
Jaringan ini merupakan struktur yang terdapat pada Batang pada Tumbuhan Monokotil, yang tersusun dari Sel-Sel pipih yang tersusun dengan rapat sehingga Batang pada Tumbuhan Monokotil ini terlihat besar, alasannya ialah terdapat Bulu-Bulu dan Stomata. Jaringan Epidermis berfungsi untuk memperlihatkan pertolongan terhadap jaringan-jaringan yang terdapat pada bab dalam Batang.
B. Jaringan Lentisel
Suatu jaringan yang berupa lubang-lubang kecil terdapat pada bab celah antara sel-sel pada kulit Batang suatu Tumbuhan, dan berfungsi sebagai daerah untuk melaksanakan proses pertukaran gas dan proses penguapan.
C. Jaringan Korteks
Suatu jaringan yang tersusun dari sel-sel Sklerenkim berada pada bab bawah Epidermis dan berupa pada Kulit Batang. Kulit batang sendiri berfungsi untuk mengeraskan dan memperkuat pada bagian-bagian luar pada Batang.
D. Jaringan Stele
Suatu jaringan yang tersusun dari sel-sel Sklerenkim yang terdapat pada bab Korteks dan tidak mempunyai batas yang terang antara keduanya. Jaringan Stele didalamnya mempunyai Berkas Vaskuler yang akan menyebar ke seluruh bab dari Empulur, terutama yang akan mengalami konsentrasi dengan mendekati bab Kulit Batang.
Fungsi Batang
Pada Batang mempunyai fungsi-fungsi yang berkhasiat untuk Tumbuhan, berikut penjelasannya :
- Batang sebagai penyanggah bab badan pada suatu Tumbuhan dengan bangun tegak lurus ke atas. Batang juga berfungsi sebagai daerah bersandarnya pada Daun tumbuhan, Bunga, Buah Tumbuhan.
- Batang berfungsi sebagai sarana Transportasi atau sebagai alat pengangkut Air dan Garam mineral yang terdapat pada bab Akar, kemudian akan menyebar ke seluruh bab Daun, melalui pembuluh Xilem, pada ketika proses Fotosintesis.
- Batang berfungsi sebagai daerah untuk menyimpan cadangan masakan pada Tumbuhan ketika kehabisan materi Makanan untuk dikonsumsi.
- Batang berfungsi sebagai Alat Pernafasan pada Tumbuhan untuk mendapat (O²) Oksigen melalui Lentisel dan melepaskan (CO²) Karbondioksida.
Demikianlah klarifikasi mengenai wacana Fungsi Batang Pada Tumbuhan beserta dengan Pengertian, Struktur-Struktur, dan Fungsinya.
Semoga sanggup bermanfaat dan menjadi suatu pengetahuan yang berkhasiat untuk kita semua.