Majas Repetisi – Pada artikel-artikel sebelumnya, kita telah bahu-membahu membahas ihwal Majas Paradoks dan Majas Metafora. Masih ingatkah kita, apa yang dimaksud dengan Majas?
Majas merupakan pemanfaatan kekayaan akan Gaya Bahasa dalam pembentukan sebuah Karya Sastra tertentu, untuk memperlihatkan efek yang menciptakan Karya Sastra menjadi semakin hidup.
Majas juga terbagi menjadi beberapa macam bentuk dan fungsi yang berbeda-beda, salah satunya yaitu Majas Repetisi. Oleh alasannya itu, pada kesempatan kali ini kita akan membahas ihwal Majas Repetisi beserta dengan struktur-struktur yang terkait didalam pembentukannya.
Pengertian Majas Repetisi
Secara Etimologis (Bahasa) istilah Majas Repetisi berasal dari Bahasa Indonesia, yaitu Majas (Gaya Bahasa), dan Repetisi yang berarti Re (Kembali atau Lagi) sedangkan Petisi (Pengulangan).
Secara umum Majas Repetisi yaitu Gaya Bahasa yang mengungkapkan Pengulangan kata, Frasa atau Klausa, yang berfungsi untuk mempertegaskan suatu makna yang diperoleh dari sebuah Karya Sastra tertentu.
Kenapa Majas Repetisi berfungsi untuk mempertegaskan suatu makna yang diperoleh dari sebuah Karya Sastra? Karena Majas Repetisi ini termasuk kedalam golongan Majas Penegasan.
Pada penggunaan Majas Repetisi ini, seluruh kata atau kalimat yang akan membentuk proses pengulangan pada suatu Karya Sastra, mempunyai kata atau kalimat yang sama. Sehingga makna yang terdapat dalam suatu kata atau kalimat ini mempunyai sebuah persamaan.
Macam-Macam Bentuk Majas Repetisi
Pada penggunaan atau fungsi Majas Repetisi terbentuk menjadi 5 macam bentuk, berikut dibawah ini yang telah tersedia penjelasannya :
Baca Juga Artikel Lainnya :
1. Majas Repetisi Epizeuksis
Bentuk dari Majas jenis ini mempunyai bersifat langsung, yaitu Pada suatu kata atau kalimat yang penting dalam sebuah Karya Sastra, diulang-ulang menjadi beberapa kali.
Contoh :
Aku harus bekerja, bekerja dan sekali lagi bekerja untuk mencapai sebuah kesuksesan di masa depan nanti.
2. Majas Repetisi Tautoles
Bentuk dari Majas jenis ini mempunyai bersifat langsung, yaitu Pada suatu kata atau kalimat dalam sebuah Karya Sastra, diulang-ulang berupa sebuah konstruksi.
Contoh :
Aku mengasihi Kamu, Kamu mengasihi Aku, sehingga Kamu dan Aku menjadi satu.
3. Majas Repetisi Epanolepsis
Bentuk dari Majas jenis ini mempunyai bersifat langsung, yaitu Pada suatu kata atau kalimat dalam sebuah Karya Sastra, terjadi suatu pengulangan yang berwujud dalam baris kata terakhir.
Contoh :
Kita gunakan logika dan perasaan
Kami menginginkan perdamaian alasannya Tuhan
Ku berikan setulusnya, kemudian apa yang akan kamu berikan
4. Majas Repetisi Mesodilopsis
Bentuk dari Majas jenis ini mempunyai bersifat tidak langsung, yaitu Pada suatu kata atau kalimat dalam sebuah Karya Sastra, terjadi suatu pengulangan yang berwujud ditengah-tengah atau beberapa kata atau kalimat berurutan.
Contoh :
Para pegawai jangan mencuri kertas
Para Pembantu jangan mencuri ayam goreng
Para Pemebesar jangan mencuri uang rakyat
5. Majas Repetisi Anadiplasis
Bentuk dari Majas jenis ini mempunyai bersifat tidak langsung, yaitu Pada suatu kata atau kalimat dalam sebuah Karya Sastra, Frase (Kata) terakhir dari Klausa (Kalimat) menjadi Frase pertama dari Klausa yang terdapat pada berikutnya.
Contoh :
Dalam lautan terdapat kerang
Dalam kerang terdapat mutiara
Dalam mutiara tidak terdapat apa-apa
Contoh-Contoh Kalimat Majas Repetisi
Setelah kita bahu-membahu membahas ihwal struktur-struktur yang terkait dalam pembentukan Majas Repetisi, selanjutnya ada beberapa teladan kalimat yang telah tertulis dibawah ini :
- Aku ingin selalu bersama mu, selalu bersama mu, dan ingin selalu bersama mu disepanjang hidup ku.
- Setiap apa yang saya perbuat lagi-lagi salah, lagi-lagi salah, dan selalu salah dimata orang lain.
- Aku tidak ingin kehilangan diri mu, diri mu, dan diri mu yang telah menjadi bab dari hidup ku.
- Kopi hitam buatan diri mu itu pahit, pahit, dan pahit sekali rasanya.
- Disaat mengalami kesenangan atau kesusahan dalam kehidupan, kita harus selalu bersyukur, bersyukur, dan bersyukur kepada Tuhan yang Maha Pemberi.
Demikianlah klarifikasi Materi mengenai ihwal Majas Repetisi beserta Pengertian, Macam-Macam Bentuk, dan Contoh Kalimatnya.
Semoga sanggup bermanfaat dan menjadi suatu pengetahuan yang mempunyai kegunaan untuk kita semua.