Macam Macam Interaksi Sosial– Halo guys, jumpa lagi bersama hidup simpel. Pada pembelajaran hari ini kita akan membahas lengkap bahan interaksi sosial perihal klarifikasi pengertian macam-macam interaksi sosial beserta contoh, syarat-syarat, ciri-ciri, dan gambarnya.
Langsung saja, cekidot.
daftar isi
- 1 Pengertian Interaksi Sosial
- 2 Macam macam interaksi sosial
Pengertian Interaksi Sosial
Manusia yaitu makhluk sosial sehingga tidak bisa hidup sendiri tanpa pinjaman dari orang lain. Pakar sosiologi, Auguste Comte menyatakan bahwa pengertian interaksi sosial yaitu interaksi sosial muncul untuk memenuhi kebutuhan dam kepentingan insan itu sendiri.
Macam macam interaksi sosial
Macam macam interaksi sosial itu banyak sekali macamnya, namun kita akan mengelompokkannya berdasarkan subjek, cara, dan bentuk. Berikut macam macam interaksi sosial.
1. Macam macam Interaksi Sosial Menurut Subjek
Mbak Muryati dan koleganya, Suryawati pada tahun 2003 membagi interaksi berdasarkan subjeknya. yaitu:
- Interaksi individu dengan indvidu, misalnya kau dimarahi ibumu.
- Interaksi antar individu dengan kelompok, kau dikeroyok sendirian oleh geng tetangga sebelah.
- Interaksi kelompok dengan kelompok, misalnya geng kau melawan geng tetangga sebelah.
Tidak interaksi sosial orang dengan binatang atau tumbuhan loe ya, bisa bisa dianggap kurang waras nantinya 😀 .
Semua interaksi tersebut bisa berupa hubungan yang positif jikalau mereka saling menguntungkan namun juga bisa bermakna negatif jikalau mereka saling tawuran dan merugikan satu sama lain.
2. Macam macam Interaksi Sosial Menurut Caranya
1. Interaksi Langsung. Maksudnya ya langsung, Dilakukan tanpa mediator atau pihak ketiga. bisa dalam bentuk interaksi fisik menyerupai bergulat baik diatas ring atau diatas kasur 😀 .
2. Interaksi Tak Langsung. kalau ini dilakukan melalui mediator atau alat pinjaman komunikasi. misalnya orang chattingan, nelpon, pemuda nitip salam ke mantannya lewat temannya, dan paling jadul yang dilakukan orang generasi 80an yaitu saling suratan.
3. Macam macam Interaksi Sosial Asosiatif dan Disosiatif
mungkin ini ya yang kalian cari? Kalau ini sih panjang banget penjelasannya, tapi tidak apa saya jelaskan secara praktis supaya gampang dipahami dan dihafal.
Para sosiolog membagi secara umum macam macam interaksi sosial berdasarkan bentuknya yaitu asosiatif dan disosiatif.
- Asosiatif hasil hubungan positif dan menghasilkan persatuan.
- Disosiatif hasil hubungan negatif dan mengarah pada perpecahan.
Asosiatif
Berikut macam macam interaksi sosial asosiatif:
1. Kooperasi
Kooperasi atau kolaborasi yaitu perjuangan bersama antar orang untuk tujuan bersama. Biasanya di dalam kolaborasi para individu tolong-menolong saling mendukung, membantu dan bersinergi dengan lainnya.
Dari kolaborasi itu nantinya menghasilkan kerukunan. Biasanya sih kooperasi paling sering kita jumpai di masyarakat pedesaan menyerupai gotong royong membangun salah satu rumah warga.
2. Akomodasi
Jika semua masyarakat sama-sama mematuhi norma yang berlaku di wilayahnya berarti kita anggap sebagai akomodasi.
Akomodasi ini banyak sekali bentuknya hingga saya pusing. Saya tetap lengkapkan tapi saya simpelkan diantaranya:
- Koersi (pemaksaan), ex perbudakan
- kompromi (masing-masing pihak mengurangi tuntutan)
- Mediasi (pihak ketiga)
- konsiliasi (penyelesaian perbedaan)
- adjudikasi ( judge: pengadilan)
- segregasi (pemisahan dua pihak)
- eliminasi (salah satu pihak mengalah)
adapun tujuan fasilitas adalah
- menyatukan pemahaman antar kelompok biar tidak bertikai
- Meleburkan kelompok yang terbagi
- Agar gampang di atur
3. Asimilasi
Asimilasi adalah meleburnya dua kebudayaan yang berbeda menjadi satu kebudayaan yang gres alasannya adanya kepentingan dan tujuan bersama.
Jika dua kelompok ini bersatu maka hilang sudah pembatas dan pembeda diantara mereka.
kenapa kok mereka mau berasimilasi?
ini penyebabnya bung
- adanya toleransi yang tinggi diantara dua kelompok tersebut
- mereka bersedia menghormati dan menghargai orang gila dan budaya yang dibawanya
- Pemimpin mereka mempunyai perilaku terbuka dengan budaya luar
- pernikahan antar kelompok beda budaya
- dua kelompok tersebut mempunyai musuh yang sama.
4. Akulturasi
Nah kalau yang ini hampir menyerupai sama yang asimilasi tapi bedanya kebudayaan orisinil masing masing kelompok masih ada.
Pengertian akulturasi sendiri yaitu perpaduan budaya yang menghasilkan budaya gres tanpa menghilangkan budaya asli.
Contohnya di Indonesia, menyerupai adanya boyband tanah air yang menirukan boyband asal negara Korea Selatan, Tidak hanya nari ala boybandnya saja tetapi juga gaya rambut dan busana, meskipun begitu nyanyi tetap pakai bahasa indonesia (ane nunggu boyband nari jaran kepang sama nyanyi ala sinden).
Disosiatif
Berikut macam macam interaksi sosial Disosiatif:
1. Oposisi
Oposisi ini yaitu individu atau kelompok yang menentang dan menyalahkan sesuatu yang sudah lama. Pelaku oposisi kita namakan oposan. Jika kau sering menemui temanmu yang sering menentang sesuatu baik peraturan sekolah atau pendapatmu tanpa disertai alasan logis berarti ia oposan (harus di ru’yah).
Oposan ini selalu seenaknya sendiri, ia menentang pendapat orang lain yang tidak sesuai fikirannya. Kalau dibiarkan, jadinya timbul perpecahan dalam skala besar dan bisa berujung permusuhan.
Oposisi ini sering terjadi dalam dunia politik apalagi kayak di negara kita ini yang pemerintahannya menganut sistem parlemen.
Sejarah sudah mengambarkan bung!
Pada masa Pak Soekarno sering sekali gonta-ganti pemerintahan, bahkan di buku sejarah kita lihat daftar panjang kabinet berkuasa di masa pemerintahannya (bikin beban hafalan saja). Akibatnya, bukannya meringankan beban rakyat tetapi malah menambah beban rakyat alasannya banyak pembangunan yang tidak selesai masa itu.
Untungnya pemerintah berguru dari sejarah, akhirnya kini Indonesia tidak mengenal oposisi (tepuk tangan).
2. Kompetisi
Kompetisi yaitu Usaha untuk meraih prestasi dari sang kompetitor dengan meningkatkan performa dan kualitasnya untuk memilih siapa yang lebih baik. Kompetisi ini sangat penting alasannya merupakan sarana supaya masyarakat bisa tumbuh dan berkembang kemampuannya.
Di kelasmu juga ada kan kompetisi, misal kalian berlomba untuk meraih rangking 1 di dalam kelas.
Kompetisi sendiri niscaya ada di semua bidang. Berikut kompetisi yang dimaksud dalam bidang tersebut.
1. Kompetisi Sosial
Kalau ini kompetisi untuk meraih kedudukan di dalam masyarakat. Kedudukan prestisius menyerupai presiden, lurah, dan lainnya. Biasanya sih motifnya supaya di kenal masyarakat dan dihormati.
Makanya jangan heran jikalau dikala ada trend pemilu banyak yang mencalonkan diri dan melabeli dirinya dengan kata-kata ‘jujur, amanah, merakyat’ dan kata lainnya. tidak peduli biaya kampanye berapa, toh nanti kalau kalah ujungnya ya tetapkan mengakhiri hidup (backsong see you again wiz khalifa) 😀 .
2. Kompetisi Kebudayaan
Kalau ini sih kompetisi yang lebih ditujukan untuk memamerkan budayanya ke khalayak umum. Masing-masing kelompok mengklaim kalau budayanya lebih baik daripada budaya kelompok lainnya.
Kalau kini yang paling menonjol yaitu persaingan antara musik barat dengan musik korea dan jepang.
3. Kompetisi Teknologi
Kalau ini sangat bermanfaat sekali dampaknya alasannya banyak inovasi-inovasi nantinya yang ditemukan. Dengan banyaknya orang cerdas dan berdirinya perusahaan berbasis teknologi otomatis kompetisi akan tinggi. Contoh sangat banyak kita jumpai dalam dunia faktual ini diantaranya bertarungnya antara Samsung dan Apple untuk memilih siapa brand Smartphone terbaik dan secara umum dikuasai di dunia.
3. Kontravensi
Nah kalau yang ini yaitu tengah-tengahnya antara oposisi dan kompetisi, unik bukan?
Kontraversi memungkinkan individu bimbang dan ragu-ragu perihal ketidakpastian anggapannya terhadap individu lain, pada dasarnya disembunyikan perasaannya.
Contohnya nih. Ketika kau menjabat sebagai ketua kelas, kau mengusulkan bahwa harus melepas sepatu dikala masuk kelas. Tetapi ternyata kelasmu tidak menyetujui kebijakanmu itu alasannya alasan repot harus masang dan lepas sepatu. Tapi ceritanya nih kau sangat disegani oleh temannmu sehingga mereka tidak berani menentangmu dan masih menyembunyikan unek unek mereka.
Contoh Interaksi Sosial
Banyak sekali teladan interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari, berikut contohnya
Contoh Interaksi Sosial Kelompok Dengan Kelompok
- Adanya grup cerdas cermat, yang mana kelompok A bertanding dengan kelompok B
- Tawuran antar geng
- polisi dan TNI bersatu melawan penjahat
Contoh Interaksi Sosial Individu Dengan Kelompok
- Seseorang yang melaksanakan presentasi di hadapan banyak audien
- Presiden berorator di hadapan rakyatnya
- Seorang khotib yang berkhotbah di hari jumat
Contoh Interaksi Sosial Individu Dengan Individu
- Seseorang yang melaksanakan komunikasi melalui smartphone baik telepon atau chatting
- Seorang guru yang mengajari salah satu muridnya
- Si A berkelahi dengan si B
Dampak Interaksi Sosial Terhadap Perkembangan Zaman
- Adanya persaingan antara beberapa pihak
- Adanya kriminalitas
- Apabila berinteraksi dengan pihak luar maka akan bisa masuk budaya gila ke dalam negeri
- adanya demonstrasi
- Adanya perkelahian
Demikianlah macam macam interaksi sosial, Sekian dan terima kasih, semoga bermanfaat. jikalau kurang faham bisa bertanya dengan aneka macam metode pembelajaran yang ada.